Seri layar lebar termutakhir "Transformer: Dark of the Moon" tak hanya memanjakan mata dengan efek visual. Soundtracknya pun disiapkan untuk menghibur penggemarnya di seluruh dunia.
Album OST ini melibatkan muka-muka lama seperti Linkin Park, Taking Back Sunday, Theory Of A Deadman dan Staind. Namun, produser juga tak lupa menyertakan pendatang baru macam Paramore, My Chemical Romance, dan Mastodon.
Muka lama yang dimaksud adalah mereka yang sudah pernah mengisi album soundtrack di seri sebelumnya ("Transformers" dan "Transformers: The Revenge of the Fallen"). Sedangkan pendatang baru adalah mereka yang baru kali ini mengisi album soundtrack.
Linkin Park dan Taking Back Sunday tercatat sebagai band paling laris di seluruh seri OST Transformers. Di album ini, grup yang pertama disebut mengantarkan single sendu berbasis piano "Iridescent" — yang berubah keras dan berirama stadium rock di akhir lagunya.
Staind di lagu kelima sangat mengejutkan dengan intro gitar yang melolong seram. Komposisi psikedelik ini bak melemparkan kita ke era 90-an dengan cita rasa yang sama seperti "Alice In Chains".
Jalinan benang merah album ini masih terjaga hingga ke lagu ketujuh, yang akhirnya dikacaukan oleh Goo Goo Dolls dengan balada orkestra "All That You Are".
Single terbaru Paramore, "Monster", adalah percobaan pertama mereka tanpa personel dua bersaudara Farro, yang berarti perubahan dari lagu-lagu sebelumnya. Sementara My Chemical Romance mengguncang dengan balada kencang "The Only Hope For Me Is You". Terakhir adalah Mastodon, grup heavy metal yang menggoyang telinga dengan menyanyikan ulang lagu berirama blues dari ZZ Top, "Just Got Paid".
Secara keseluruhan, campur sari ini cukup berhasil memelihara benang merah dan menebar atmosfer serunya perang Autobots versus Decepticons. Di sisi lain, penempatan pendatang baru di soundtrack Transformers ketiga ini pun terasa pas dan mampu memberikan aroma segar.
Moral yang bisa kita ambil dari album ini cuma satu: Bahwa balada mendayu-dayu sama sekali tak cocok dipasang sebagai pengiring tawuran logam berteknologi tinggi. Campur sari rock dan muka lama-baru yang direncanakan di album ini jadi terasa timpang.
Dengarkan album ini di tengah perjalanan dan bayangkan anda sedang membonceng Chevy Camaro/Bumblebee. Ngebut!!!
Album OST ini melibatkan muka-muka lama seperti Linkin Park, Taking Back Sunday, Theory Of A Deadman dan Staind. Namun, produser juga tak lupa menyertakan pendatang baru macam Paramore, My Chemical Romance, dan Mastodon.
Muka lama yang dimaksud adalah mereka yang sudah pernah mengisi album soundtrack di seri sebelumnya ("Transformers" dan "Transformers: The Revenge of the Fallen"). Sedangkan pendatang baru adalah mereka yang baru kali ini mengisi album soundtrack.
Linkin Park dan Taking Back Sunday tercatat sebagai band paling laris di seluruh seri OST Transformers. Di album ini, grup yang pertama disebut mengantarkan single sendu berbasis piano "Iridescent" — yang berubah keras dan berirama stadium rock di akhir lagunya.
Staind di lagu kelima sangat mengejutkan dengan intro gitar yang melolong seram. Komposisi psikedelik ini bak melemparkan kita ke era 90-an dengan cita rasa yang sama seperti "Alice In Chains".
Jalinan benang merah album ini masih terjaga hingga ke lagu ketujuh, yang akhirnya dikacaukan oleh Goo Goo Dolls dengan balada orkestra "All That You Are".
Single terbaru Paramore, "Monster", adalah percobaan pertama mereka tanpa personel dua bersaudara Farro, yang berarti perubahan dari lagu-lagu sebelumnya. Sementara My Chemical Romance mengguncang dengan balada kencang "The Only Hope For Me Is You". Terakhir adalah Mastodon, grup heavy metal yang menggoyang telinga dengan menyanyikan ulang lagu berirama blues dari ZZ Top, "Just Got Paid".
Secara keseluruhan, campur sari ini cukup berhasil memelihara benang merah dan menebar atmosfer serunya perang Autobots versus Decepticons. Di sisi lain, penempatan pendatang baru di soundtrack Transformers ketiga ini pun terasa pas dan mampu memberikan aroma segar.
Moral yang bisa kita ambil dari album ini cuma satu: Bahwa balada mendayu-dayu sama sekali tak cocok dipasang sebagai pengiring tawuran logam berteknologi tinggi. Campur sari rock dan muka lama-baru yang direncanakan di album ini jadi terasa timpang.
Dengarkan album ini di tengah perjalanan dan bayangkan anda sedang membonceng Chevy Camaro/Bumblebee. Ngebut!!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar